Kehadiran mini PC belakangan ini menjadi obat mujarab bagi pecinta PC. Pasalnya dengan harga yang relatif terjangkau Anda sudah bisa mendapatkan perangkat tersebut yang pastinya akan memberikan produktivitas dalam bekerja.

Bertempat di Central Park, Jakarta (11/6), ASUS, salah satu produsen teknologi terkemuka, memperkenalkan mini PC yang diberi nama VivoPC. Kelebihan yang ditawarkan VivoPC ini adalah ukurannya yang ringkas dan hemat daya. Di samping itu pengguna pun bisa mengupgrade dengan mudah storage dan memori yang tertanam di dalamnya. Beberapa tipe VivoPC dilengkapi dengan feature DualBay artinya pengguna dapat menggunakan satu hard disk 3.5 inci atau kombinasi 1 HDD 2.5 dengan SSD. Dalam hal konsumsi daya pihak ASUS mengklaim bahwa VivoPC hanya mengkonsumsi daya sebesar 40 Watt saat load maksimal dan 14 Watt saat idle.

Berkat desainnya yang elegan pengguna dapat dengan mudah menempatkan perangkat tersebut di mana saja tanpa khawatir perangkat tersebut akan mengganggu pandangan mata.

“ASUS VivoPC diciptakan dengan desain yang elegan dan sederhana. Perangkat ini dapat diupgrade dengan mudah selain hemat tempat tentunya,” kata Willy Gunawan, Country Product Manager ASUS Indonesia.

Untuk membuktikan kemudahan dalam mengupgrade hard disk dan memori, CHIP pun mencobanya. Terbukti perangkat upgrade komponen tersebut dapat dilakukan dengan sangat mudah.

Ada 3 jenis VivoPC yang diperkenalkan ASUS, yaitu VM Series (VM62) yang diperuntukan untuk multimedia, VivoPC seri komersial (VC60) dan Vivo mini (UN62/UN420 yang ukurannya lebih kecil. Menurut Willy Gunawan, Vivo Mini sangat cocok digunakan pada display advertising. Hal itu dikarenakan ukurannya yang kecil yaitu panjang dan lebar 13.1 cm, serta ketebalan 4.2 cm. VivoMini pun mampu menampilkan Ultra HD dan digunakan pada dua monitor sekaligus.

VivoPC VM62 ditawarkan dengan harga Rp 5.508.000, VC60 Rp 5.245.900 sedangkan UN62/UN42 dibanderol seharga Rp 3.350.000.

Dalam kesempatan tersebut ASUS juga memperkenalkan 3 jenis server, yakni RS100-E8/P12, RS400-E8/PS2 dan TS500-E8. Menurut Rendy Soeyoko, Bisnis Manager ASUS Server Division, ekonomi Indonesia ditopang oleh usaha mikro, kecil menengah (UMKM). Hanya saja permasalahannya masih banyak kalangan di industri ini yang belum sepenuhnya paham teknologi, terutama dalam hal pemberdayaan sebuah server.

“Kita punya impian dimana seluruh UMKM ketika mereka berada di mejanya mereka bisa menghitung tentang progres bisnis, jumlah pelanggan. Saat ini hal tersebut belum terlihat. Pasalnya masih ada kesenjangan terhadap pengetahuan TI,” kata Rendy Soeyoko.

Ketiga jenis server ini ditawarkan oleh ASUS dengan harapan kalangan UMKM bisa meningkatkan produktivitas usahanya.

RS100-E8/P12 dibanderol mulai dari harga Rp 15.862.000, RS400-E8/PS2 Rp 26.190.000, dan TS500-E8 Rp 23.922.000.