Severity: Notice
Message: Only variable references should be returned by reference
Filename: core/Common.php
Line Number: 257
Author : Rian Harianto | 19-06-2015
Bulan suci Ramadan sebenarnya adalah sebuah gegap-gempita kemeriahan. Meski di bulan ini umat Islam menahan diri dari makanan, minuman, serta amarah dan hawa nafsu, namun ada kemeriahan sendiri di antara ritual salat Tarawih setiap malam atau kesempatan untuk bertemu teman dan keluarga saat berbuka puasa.
Di Indonesia, ada banyak ritual budaya yang terjadi sebelum Ramadan berlangsung. Di Aceh misalnya, pasar penuh dengan orang-orang yang akan berbelanja daging sapi untuk tradisi meugang atau memakan daging sapi bersama keluarga tanpa melihat perbedaan kaya dan miskin.
Warga memadati pasar untuk membeli daging sapi dengan harga Rp150 perkilogram pada perayaan Meugang H1Ramadan di pasar daging tradisional Inpres Lhokseumawe, Aceh, Selasa (16/6). Hari Meugang yang dirayakan menjelang bulan Suci Ramadan dan lebaran Idul Fitri merupakan tradisi masyarakat Aceh tanpa perbedaan miskin dan kaya memakan daging sapi saat berkumpul keluarga sebagai menu utama jelang satu bulan berpuasa. ANTARA FOTO/Rahmad/Rei/pd/15.
Warga memadati pasar untuk membeli daging sapi dengan harga Rp150 perkilogram pada perayaan Meugang H1Ramadan di pasar daging tradisional Inpres Lhokseumawe, Aceh, Selasa (16/6). Hari meugang yang dirayakan menjelang bulan Suci Ramadan dan lebaran Idul Fitri merupakan tradisi masyarakat Aceh tanpa perbedaan miskin dan kaya memakan daging sapi saat berkumpul keluarga sebagai menu utama jelang satu bulan berpuasa. ANTARA FOTO/Rahmad/Rei/pd/15.
Sejumlah personel TNI menata kantong plastik berisi daging sapi saat berlangsung tradisi meugang (hari memotong hewan ) menyambut bulan Ramadan di Banda Aceh, Aceh, Selasa (16/6). Daging sapi itu selanjutnya dibagikan kepada anak yatim, warga miskin serta istri pensiunan TNI. ANTARA FOTO/Ampelsa/ss/Spt/15
Warga membeli daging menjelang hari pemotongan hewan (meugang) Aceh di pasar daging dadakan, Desa Beurawe, Kuta Alam, Banda Aceh, Aceh, Senin (15/6). Hari meugang yang dirayakan pada H-2 dan H-1 menjelang bulan Ramadan serta lebaran Idul Fitri merupakan tradisi masyarakat Aceh yang memasak daging sapi sebagai menu utama sehingga harga daging naik dari Rp. 110.000 menjadi Rp. 120.000 hingga Rp. 150.000 perkilogram. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/Asf/nz/15.
Petugas dapur mengikat Sapi (lembu meugang) untuk disembelih di lokasi komplek penampungan sementara pengungsi Rohingya Desa Blang Ado kecamatan Kuta Makmur, Aceh Utara, Provinsi Aceh. Rabu (17/6). Tradisi perayaan meugang menjelang berpuasa pada tahun ini turut dinikmati para pengungsi Rohingya di tempat penampungan. ANTARA FOTO/Rahmad/Rei/kye/15.
Nelayan di Aceh juga akan libur melaut dalam dua hari pertama puasa dan baru akan melaut lagi pada hari ketiga Ramadan.
Kapal nelayan ditambatkan di Krueng Aceh, Banda Aceh, Aceh, Selasa (16/6). Dua hari menjelang bulan Ramadan mayoritas nelayan Aceh tidak melaut untuk menikmati awal puasa bersama keluarga dan kembali melaut pada hari tiga Ramadan. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/ss/foc/15.
Sementara di Semarang, Jawa Tengah, ada tradisi dugderan dalam bentuk arak-arakan hewan imajiner warak ngendok.
Peserta kirab mengusung patung hewan imajiner Warak Ngendok saat mengikuti prosesi Dugderan di Semarang, Jateng, Selasa (16/6). Kirab dan prosesi Dugderan merupakan tradisi khas warga Kota Semarang yang digelar untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ss/Spt/15.
Sejumlah anak membawa patung hewan imajiner Warak saat mengikuti Karnaval Budaya Dugderan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan, di Semarang, Jateng, Senin (15/6). Karnaval melibatkan sekitar 9.000 peserta dan akan berlangsung selama dua hari. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/Asf/nz/15.
Menjelang Ramadan, berbagai wilayah di Indonesia biasanya akan memiliki tradisi menyucikan diri. Di Jawa Tengah, biasanya ada tradisi bernama padusan.Di Boyolali, Jawa Tengah, tradisi itu diawali secara simbolis oleh perwakilan dari Keraton Surakarta.
Perwakilan Keraton Surakarta melakukan proses siraman kepada Mas dan Mbak Boyolali di Umbul Ngabean, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (16/6). Kegiatan tersebut menandakan mulainya tradisi siraman padusan atau mandi membersihkan diri untuk menyambut bulan suci Ramadan 1436 Hijriyah. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/ss/foc/15.
Dua anak berenang saat melakukan tradisi Padusan di Umbul Temanten, Pengging, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (17/6). Tradisi membersihkan diri di mata air tersebut merupakan tradisi turun temurun yang dilakukan raja-raja Surakarta dan warga dalam menyambut bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/Rei/kye/15.
Di Banjarnegoro, Magelang, Jawa Tengah, ada ritual penyucian lain dalam bentuk saling lempar air. Salah satu prosesinya adalah sesepuh desa mengambil air dari sumber mata air Parwita.
Sesepuh desa membawa kendi air yang diambil dari sumber mata air Parwita saat prosesi tradisi Bajong Banyu di Dusun Dawung, Banjarnegoro, Magelang, Jateng, Minggu (14/6). Tradisi Bajong Banyu atau saling lempar air dilakukan warga setempat untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/ed/foc/15
Sejumlah warga saling melempar plastik berisi air saat acara tradisi Bajong Banyu di Dusun Dawung, Banjarnegoro, Mertoyudan, Magelang, Jateng, Minggu (14/6). Tradisi Bajong Banyu atau saling lempar air dilakukan warga setempat untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/Anis Efizudin/ed/15
Tradisi lain yang biasanya sering kita lihat menjelang Ramadan adalah mengenang leluhur dalam bentuk menziarahi makam orangtua atau kakek dan nenek yang sudah meninggalkan terlebih dahulu.
Warga menaburkan bunga di makam keluarga saat berziarah di Pemakaman Muslim Wanasari, Kota Denpasar, Bali, Minggu (14/6). Tradisi ziarah kubur tersebut dilakukan warga menjelang bulan Ramadan untuk mendoakan keluarga yang telah meninggal dunia. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/ed/foc/15.
Umat muslim berdoa di makam keluarganya di TPU Kalimulya I, Depok, Jawa Barat, Minggu (14/6). Menjelang bulan Ramadan umat muslim melakukan ziarah kubur untuk mendoakan keluarga dan kerabatnya yang telah wafat. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/ed/foc/15
Namun di Ciamis, ada prosesi ngikis atau pemasangan pagar di Cagar Budaya Karang Kamulayan. Warga Tatar Galuh Kabupaten Ciamis melaksanakan acara adat Ngikis yang tujuannya untuk membersihkan dan memagari ‘pangcalikan’ atau singgasana Raja Galuh agar bisa membersihkan serta memagari diri di bulan Ramadan.
Sejumlah tokoh adat mengikuti prosesi adat Ngikis dengan pemasangan pagar di Cagar Budaya Karang Kamulayan, Ciamis, Jawa Barat, Senin (15/6). Warga Tatar Galuh Kabupaten Ciamis melaksanakan acara adat Ngikis untuk membersihkan dan memagari ‘pangcalikan’ atau singgasana Raja Galuh agar bisa membersihkan serta memagari diri di bulan Ramadan. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/ed/foc/15.
Ada tradisi lain di Ciamis, Jawa Barat, bernama permainan Rarakaan saat anak-anak berusaha melewati jembatan bambu di atas kolam. Sulitnya perjalanan si anak meniti bambu adalah ibarat perjuangan untuk mencapai surga.
Warga berusaha melewati jembatan bambu diatas kolam untuk mendapatkan hadiah dalam permainan Rarakaan di Dusun Bantarkaler, Desa Darmaraja, Ciamis, Jawa Barat, Minggu (14/6). Permainan tradisional tersebut merupakan acara menyambut bulan suci Ramadan 1436 H yang diibaratkan perjuangan untuk mencapai Surga. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/ed/foc/15.
Warga berusaha melewati jembatan bambu diatas kolam untuk mendapatkan hadiah dalam permainan Rarakaan di Dusun Bantarkaler, Desa Darmaraja, Ciamis, Jawa Barat, Minggu (14/6). Permainan tradisional tersebut merupakan acara menyambut bulan suci Ramadan 1436 H yang diibaratkan perjuangan untuk mencapai Surga. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/ed/foc/15.
Di Bogor malah ada tradisi Ngubek Setu atau ramai-ramai memanen ikan selain juga tradisi piknik bersama keluarga di minggu terakhir menjelang Ramadan bernama cucurak. Selain cucurak, tradisi serupa di wilayah lain di Indonesia, yaitu berkumpul dan bersilaturahmi bersama keluarga menjelang Ramadan juga ada di Semarang, Jawa Tengah, dalam bentuk sadranan.
Warga menjaring ikan dengan jala saat mengikuti tradisi Ngubek Setu di Setu Gede, Kota Bogor, Jabar, Minggu (14/6). Tradisi Ngubek Setu merupakan tradisi masyarakat beramai-ramai memanen ikan sekaligus munggahan warga menyambut datangnya bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/Asf/kye/15.
Warga menjaring ikan dengan jala saat mengikuti tradisi Ngubek Setu di Setu Gede, Kota Bogor, Jabar, Minggu (14/6). Tradisi Ngubek Setu merupakan tradisi masyarakat beramai-ramai memanen ikan sekaligus munggahan warga menyambut datangnya bulan suci Ramadan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/Asf/kye/15.
Sejumlah warga memadati hutan penelitian Cifor saat tradisi Cucurak, di kota Bogor, Jabar, Minggu (14/6). Tradisi berkumpul dan makan bersama antar kerabat dan keluarga tersebut kerap diadakan di Minggu terakhir sebelum memasuki bulan Ramadan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/Asf/foc/15.
Warga bersama-sama menyantap berbagai masakan dari hasil bumi dalam acara Sadranan di Banyumanik, Semarang, Jateng, Jumat (12/6). Selain untuk menyambut bulan suci Ramadan, acara adat tersebut juga sebagai ajang silaturahmi warga dan wujud rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/ss/pd/15.
Sedangkan di Bantaeng, Sulawesi Selatan, tarian pepe pepeka menjadi bagian dari ritual adat untuk menyambut datangnya Ramadan.
Penari mementaskan tari Pepe Pepeka saat melakukan ritual adat di Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6) malam. Ritual adat tersebut dilakukan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1436 H. ANTARA FOTO/Ekho Ardiyanto/Asf/nz/15.
Apa yang paling Anda nantikan dari bulan Ramadan kali ini?
Sumber : Wego